Pertamina Fasilitasi Bank Sampah untuk Produksi Energi Terbarukan

sampah

JAKARTA-PERPUSTAKAANSAMPAH.com – Pertamina melalui program CSR nya memfasilitasi bank sampah yang menjadi mitra binaannya untuk mengolah sampah menjadi energi terbarukan. Pertamina menggandeng PT Pegadaian yang juga memiliki mitra binaan bank sampah untuk sama-sama mendorong produksi energi terbarukan yang ramah lingkungan.

Pjs. Vice President Corporate Communication Pertamina Heppy Wulansari mengatakan sinergi kedua BUMN mengedepankan aspek inklusif dan kolaboratif untuk membangun kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah.

“Melalui program ini, diharapkan Pertamina dan Pegadaian dapat berkontribusi membantu pemerintah pada pencapaian SDGs poin 7 yakni energi bersih dan terjangkau serta poin 8 yakni peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Heppy dalam keterangan tertulis, Kamis (19/11/2020).

Selain itu, kata Heppy, program ini juga mendukung SDGc poin 12 yakni revitalisasi kemitraan global.

“Kerjasama ini diharapkan bisa memaksimalkan potensi pengelolaan Bank Sampah yang dikelola Pertamina maupun Pegadaian,” imbuh Heppy.

Sebagai langkah awal, pada minggu ke-4 Oktober 2020 telah dilaksanakan knowledge sharing antara bank sampah KSM ramah lingkungan binaan EP Tarakan dan bank sampah Panggungharjo Yogyakarta binaan Pegadaian.

KSM ramah lingkungan menjelaskan terkait pengolahan jelantah menjadi biodiesel dengan menggunakan
bioethanol dari ampas buah dan ampas nasi. Produk samping dari pengolahan minyak jelantah menjadi biodiesel ini adalah gliserol yang kemudian bisa diolah menjadi sabun.

Sementara bank sampah Panggungharjo, Yogyakarta membagikan pengalaman mereka dalam mengolah sampah menjadi barang-barang kreatif lainnya, seperti tas, vas bunga, kotak tisu, lampu hijau, lampu hias dan lain-lain.

Anwar, pengelola KSM ramah lingkungan berterimakasih kepada Pertamina dan Pegadaian yang menggagas kegiatan ini sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mereka selaku pengelola bank sampah untuk mencari alternatif lain dalam pengelolaan sampah.

Hal senada diungkapkan Eko, pengelola bank sampah Panggungharjo. Menurutnya program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat agar lebih terpacu memanfaatkan sampah sebagai salah satu alternatif sumber energi baru terbarukan. (detik.com)