Inovatif, di Sukasada Buleleng Bayar PBB Cukup dengan Setor Sampah
SUKASADA-PERPUSTAKAANSAMPAH.com – Berbagai gerakan dan inovasi dilakukan penggiat bank-bank sampah di Buleleng, mereka terjun secara langsung.
Memberikan edukasi dan sosialisasi agar masyarakat terketuk pintu hati dan memiliki kesadaran untuk mengolah sampah secara mandiri.
Salah satunya dilakukan bank sampah Karya Dharma Bakti Dusun Gambuh, Desa Selat, Sukasada.
Uniknya melalui bank sampah ini masyarakat dapat membayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) cukup dengan menyetor sampah.
Masyarakat harus menyetor sampah-sampah yang sudah dipilah secara mandiri di rumah. Mulai dari sampah organik dan non organik.
Ide membayar PBB dengan menyetor sampah dan menjadi tabungan digagas oleh Direktur Bank Sampah Karya Dharma Bakti Gede Budi Artawan.
Artawan mengaku ide hanya dengan sampah dapat membayar PBB, berawal dari pertemuan dirinya dengan salah satu staf yang bertugas di kecamatan Sukasada Ketut Gede Budiarta.
Dia mengajak dan memberikan ide inovatif tersebut “Agar dapat meringankan beban masyarakat dalam membayar pajak tanpa mengeluarkan uang pribadi dari masing-masing. Bagaimana masyarakat diedukasi dengan setor sampah plastik menjadi tabungan, nah tabungan inilah untuk membayar PBB,” kata Artawan.
Sehingga perlahan pada tahun 2020 barulah mulai dilakukan setor sampah untuk membayar PBB. Bahkan nanti selain anggota pihaknya akan menerima juga masyarakat yang ingin membayar PBB dengan sampah.
“Program ini tidak hanya untuk anggota, nantinya semua masyarakat khususnya di Desa Selat yang mau membayar pajak lewat bank sampah kami layani dengan tulus ikhlas,” ungkapnya.
Tabungan sampah yang dimiliki nasabah tidak hanya untuk membayar PBB. Melainkan nasabah bank sampah dapat menarik sisa uang mereka setelah membayar PBB.
“Karena baru memulai program ini Kami berharap nantinya tidak ada Lagi keterlambatan membayar PBB. Selain itu masyarakat terasa ringan Karena beban pajak terbayarkan,” pungkasnya.
Sementara itu, kepala UPTD Buleleng II I Made Widiarta mengatakan, bahwa pihaknya sangat berterimakasih serta berharap nantinya program yang dibuat terus berlanjut.
Sehingga kesadaran membayar pajak warga lebih meningkat dengan adanya program dari Bank Sampah Karya Dharma Bakti.
“Program ini bisa ditiru oleh bank sampah lainnya di Buleleng. Dengan cara selain masyarakat tereduksi soal sampah juga mendisiplin masyarakat dalam hal pembayaran PBB tepat waktu,” imbuhnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengapresiasi inovasi baru yang dilakukan bank sampah Karya Dharma Bakti dengan program membayar PBB lewat menabung di bank sampah.
Pihaknya berencana mensosialisasikan program yang dijalankan bank sampah Karya Dharma Bakti kepada seluruh direktur bank sampah yang ada di Buleleng.
“Saya sangat apresiasi dan sangat berterimakasih kepada Direktur bank sampah dengan program inovasi yang baru ini, bahkan nanti akan kami kondisikan ke seluruh bank sampah yang ada di Buleleng terkait program bagus ini,” tandasnya. (radarbali.jawapos.com)